Ingin tahu kunci soal tekstur dan cahaya gelap adalah bentuk? Murid akan mempelajari unsur apa yang memiliki kedua aspek tersebut, serta bagaimana penjelasannya.
Soal ini ditemukan pada materi Seni Budaya SMP kelas VII, dimana akan membahas pelbagai macam kesenian. Untuk pembahasan serta jawabannya, berikut informasinya.
Pertanyaan:
Tekstur dan cahaya gelap adalah bentuk?
a. drama
b. menari
c. seni musik
d. seni teater
e. seni rupa
Jawaban:
Jawabannya yaitu E. seni rupa, karena kedua aspek tersebut dapat dirasakan oleh indra manusia. Tekstur dan cahaya gelap dapat memberikan nilai artistik seni ini.
Jika dinilai, pilihan A. drama kurang tepat untuk menjawabnya. Drama lebih mengutamakan peran, karakteristik, serta tema yang dipakai pada pementasan tersebut.
Lalu, untuk pilihan B. menari juga bukan pilihan tepat. Adapun unsur utama yang dipelajari dalam tarian yaitu pergerakan, pola, serta ruang dari sekitar penari.
Bagaimana dengan C. seni musik? Tentunya, opsi ini tidak benar. Seperti namanya, semua poin yang diperhatikan saat mempelajarinya berpusat di melodi serta irama.
Dan yang terakhir, pilihan D. seni teater juga tidak benar. Hal tersebut dikarenakan unsur terpentingnya adalah bagaimana kemampuan akting dari masing-masing pemeran.
Pembahasan Mengenai Unsur Seni Rupa
Untuk dapat memahami tekstur dan cahaya gelap adalah bentuk apa, mari kenali dahulu tentang seni rupa. Tentunya sebagian murid sudah mengenal jenis kesenian ini.
Yang dimaksud dengan seni rupa adalah sebuah karya yang mengandalkan jiwa manusia. Hasil seni ini akan dapat dinikmati dengan pelbagai indra manusia.
Dengan seni ini, para seniman akan dapat menghasilkan karya yang unik. Seni rupa dapat dibuat dengan menggunakan unsur yang mengandalkan indra.
Umumnya, terdapat setidaknya delapan aspek yang membentuk sebuah karya hasil seni rupa. Misalnya dengan bentuk, warna, ruang, dan lain sebagainya.
Namun sesuai pembahasan kali ini, mari kenal lebih dekat dengan unsur tekstur dan cahaya gelap. Untuk penjelasannya, murid bisa menyimak informasi ringkas berikut:
1. Tekstur
Sebagai unsur yang melibatkan perasa, tekstur merupakan suatu lapisan objek yang akan disentuh. Meski begitu, unsur ini juga dapat dinikmati menggunakan indra mata.
Umumnya, tekstur memiliki permukaan yang dapat dimodifikasi sesuai dengan objek seninya. Tujuannya adalah memberikan kesan atau rasa yang dapat menambah nilai artistik.
Adapun seni yang dapat dinikmati oleh audiens yaitu kualitas sentuhan, kemudian dibandingkan dengan saat karya dilihat. Hasil penilaiannya dapat terbagi menjadi dua, yakni:
- Tekstur nyata, yaitu jenis yang apabila menggunakan kedua indra tersebut, hasilnya serupa.
- Tekstur semu, yaitu jenis yang jika disentuh rasanya berbeda dengan apabila dilihat saja.
Lantas, bagaimana penggunaan unsur tersebut pada karya? Seniman akan perlu mempertimbangkan pelbagai faktor seperti ukuran, bentuk permukaan, dan karakternya.
2. Cahaya Gelap
Dalam sebuah seni, tingkat kecerahan atau keterangan juga dapat menjadi penilaian tersendiri. Inilah yang dinamakan dengan cahaya gelap, salah satu unsur dari seni rupa.
Pada aspek ini, objek yang memiliki seni dapat diatur pencahayaannya, guna menampilkan hasil yang berbeda. Baik apabila ingin menggelapkan suatu objek atau sebaliknya.
Untuk mengaplikasikannya ke dalam karya, seniman perlu mempertimbangkan warna yang sudah ada. Yang biasanya dilakukan untuk membuatnya yaitu:
- Dengan meningkatkan efek terang (brightness) dari suatu objek. Pertimbangan mengenainya dapat didasari oleh objek, serta ruangan sekitar.
- Dengan mencerahkan warna (contrast), atau memudarkannya. Misalnya dengan memberikan penerangan khusus.
Dengan begitu, objek seni yang diberikan efek pencahayaan akan dapat memberikan nilai estetika yang unik. Berbeda dengan apabila sebelum ditambahkan cahaya gelap.
Dari penjelasan tersebut, kedua unsur ini tentu memberikan pengaruh besar terhadap seni rupa. Ditambah lagi dengan pelbagai unsur lainnya yang tidak kalah pentingnya.
Itu dia pembahasan dari pertanyaan tekstur dan cahaya gelap adalah bentuk. Setelah memahami dengan benar, niscaya murid tidak akan sampai salah menjawabnya.