Pertanyaan produsen menetapkan standar dan kualitas produk dengan mempertimbangkan apa adalah salah satu soal untuk pelajaran ilmu sosial. Biasanya diberikan pada tingkat SD dan SMP.
Pertanyaan ini sekilas terdengar mudah dan bisa dipahami. Namun perlu pendalaman materi apalagi jika jawaban pertanyaan harus disertai dengan alasannya.
Pertanyaan:
Produsen Menetapkan Standar dan Kualitas Produk dengan Mempertimbangkan?
A. Keseimbangan antara keuntungan dan penjualan.
B. Efisiensi Produksi.
C. Kualitas dari Produk Pesaing.
D. Kegunaan dari Produk.
Jawaban:
Jawaban tepat dari pertanyaan di atas adalah opsi nomor 3 yaitu kualitas dari produk pesaing. Sekilas, pilihan lainnya yaitu keseimbangan antara keuntungan dan penjual, kualitas dan kegunaan produk terlihat penting bagi standar produk.
Namun, dalam penetapan standar produk, sebuah perusahaan membutuhkan patokan terlebih dahulu. Karena itu, produk dari pesaing menjadi patokan untuk menentukan standar kualitas apa yang harus dicapai perusahaan dalam produksi produk.
Pembahasan Mengenai Standar dan Kualitas Produk
Seperti disebutkan sebelumnya, dalam menetapkan standar dan kualitas produk. Sebuah perusahaan memerlukan patokan, tentu saja patokan ini berasal dari produk yang sudah ada dan beredar di pasaran.
Karena itu, perusahaan membutuhkan informasi mengenai kualitas produk pesaing. Dalam hal ini, perusahaan akan menggunakan standar kualitas produk pesaing sebagai patokan, baik sebagai standar yang harus dicapai maupun dilewati.
Pengertian dari Kualitas Produk
Kualitas produk merupakan ukuran yang ditetapkan dari produk untuk melaksanakan fungsinya. Ada banyak aspek yang diperhatikan dalam pengembangan kualitas produk.
Mulai dari kegunaannya, daya tahan, sampai dengan sisi fungsionalitas ketika produk digunakan. Menurut ahli yaitu Armstrong dan Kotler kualitas produk harus dilihat dari berbagai aspek mulai dari reliabilitas, kemudahan, durabilitas, reparasi, dan atributnya.
Poin Pertimbangan Kualitas Produk
Seperti yang dinyatakan oleh Armstrong dan kotler, berikut adalah berbagai poin yang termasuk dalam penetapan kualitas produk:
1. Durabilitas Produk
Durability atau ketahanan produk adalah kemampuan produk bertahan ketika sedang digunakan. Umumnya, semakin lama produk bisa digunakan semakin baik juga kualitasnya. Durabilitas bisa menaikkan nilai jual dari produk tersebut.
Namun, dalam mengembangkan aspek ini, perusahaan juga harus mempertimbangkan sifat produk tersebut dan metode penggunaannya.
2. Reliabilitas Produk
Reliabilitas produk adalah ukuran di mana produk bisa diandalkan. Utamanya dalam ketepatan produk menjalankan fungsinya. Harus dipastikan bahwa konsumen merasa ada masalah yang bisa diatasi dengan menggunakan produk.
3. Fungsionalitas
Tidak ada orang yang mau membeli produk yang tidak bisa digunakan atau sulit untuk digunakan. Para pelanggan tentu ingin produk yang bisa diakses dengan mudah dan diaplikasikan dengan cepat.
Namun, aspek ini kadang berbenturan dengan estetika dan tampilan produk. Karena itu perlu pertimbangan untuk memaksimalkan aspek ini.
4. Reparasi Produk
Kualitas produk tidak hanya ada pada saat kondisi baru namun juga ketika sudah diperbaiki. Poin utama dari aspek ini adalah layanan purna jual dari perusahaan yang menjamin perbaikan untuk produk.
5. Atribut yang Menyertai
Sejumlah produk biasanya dibarengi dengan atribut, kualitas atribut dengan produk utamanya harus setara. Hal ini untuk memaksimalkan pengalaman penggunaan dan kepuasan pelanggan dalam menggunakan produk.
Kesimpulan
Walaupun banyak aspek dari produk sendiri yang harus diperhatikan, namun perusahaan tetap membutuhkan patokan. Karena itu, adanya kualitas dari produk pesaing sangat penting untuk pengembangan kualitas produk.
Jawaban pertanyaan produsen menetapkan standar dan kualitas produk dengan mempertimbangkan adalah kualitas dari produk dari pesaing. Berperan sebagai patokan standar bagi perusahaan.