Panjang Pendek Bunyi Dapat Disusun Membentuk Sebuah?

Panjang pendek bunyi dapat disusun membentuk sebuah apa? Merupakan salah satu pertanyaan yang muncul di mata pelajaran Sosial Budaya dan Prakarya kelas 6.

Di sekolah, musik termasuk mata pelajaran yang cukup banyak disukai. Unsur kesenian dan keindahan dari musik agaknya tidak terlepas dari kehidupan manusia sejak dirinya masih anak-anak.

Dalam musik, karya seni yang dihasilkan sangat beragam. Susunan lagu yang dibawakan dengan nyanyian hingga alat musik menghadirkan nuansa berbeda dan membentuk harmoni. Karena itulah dalam lagu juga terdapat panjang dan pendeknya untuk menegaskan suasana tertentu.

Pertanyaan:

Panjang Pendek Bunyi Dapat Disusun Membentuk Sebuah?

A. Pola irama

B. Pola bunyi

C. Pola nada

D. Pola musik

E. Seluruh jawaban benar

Jawaban yang benar: A. Pola irama.

Pembahasan untuk Masing-masing Opsi Jawaban

Dimulai dari pilihan B, yakni pola bunyi. Ini dapat didefinisikan sebagai frekuensi dengan keteraturan tertentu yang berulang kali muncul dalam permainan lagu. Pola bunyi disebut juga dengan rima.

Selain di bidang musik, pola bunyi ini juga umum ditemukan dalam puisi, yang disebut juga dengan rima. Ada penggunaan bunyi yang teratur dan khas sehingga menghadirkan nuansa tersendiri dalam puisi. Meski begitu, pola bunyi bukanlah jawaban tepat untuk pertanyaan ini.

Selanjutnya ada opsi C, yaitu pola nada. Pola ini dapat diartikan sebagai bunyi yang menggunakan susunan tertentu. Kemunculannya bisa terjadi berulang namun teratur pada saat membawakan sebuah lagu. Pengulangan ini menghadirkan birama.

Setiap lagu tentunya memiliki nada, sehingga pola khusus ini membuat pendengarnya dapat mengenali bagian-bagian tertentu. Misalnya ada nada khas yang muncul di bagian bridge dengan karakteristik khas yang menarik. Namun, pola nada bukanlah jawaban yang benar.

Kemudian untuk opsi D yang merupakan pola musik. Apabila diartikan, sebenarnya pola musik bukanlah aspek dari lagu. Sebab, jangkauannya terlalu luas. Dimana musik itu sendiri terdiri dari berbagai aspek sehingga bisa dikatakan belum tepat dalam menjawab pertanyaannya.

Pilihan jawaban E yang mengatakan jika seluruh jawaban diatas benar tentu tidaklah tepat. Sebab, sudah dijelaskan jika ketiga pilihan sebelumnya masih kurang tepat untuk menjawab pertanyaan ini. Jika dikatakan semuanya benar, maka tidak tepat.

Opsi yang paling pas untuk menjawab pertanyaannya adalah A, yaitu pola irama. Musik yang sehari-harinya didengarkan merupakan perpaduan nada yang kemudian membentuk irama. Kemudian irama ini membentuk pola tertentu dan mengikuti susunan tersebut di sepanjang lagu.

Jika tidak ada pola irama, maka lagu akan terdengar kacau dan kurang nyaman untuk didengarkan. Selain berantakan, nuansa dan pesan yang ingin dijelaskan oleh lagu tersebut jadi tidak dapat ditangkap oleh pendengarnya.

Pola irama ini memuat sekumpulan panjang pendeknya lagu, bunyi, bahkan diam pada waktu tertentu. Semuanya berperan membentuk pola tertentu pada sebuah lagu. 

Kesimpulan

Dari penjelasan setiap opsi yang dipaparkan sebelumnya, ditemukan bahwa jawaban yang tepat adalah pola irama. Sesuai dengan definisinya, pola irama merupakan sekumpulan irama yang menunjukkan pola tertentu di sebuah lagu.

Pola irama tidak saja memperindah lagu, namun juga membuatnya lebih teratur dan memiliki bentuk yang jelas. Bukan hanya suaranya menjadi tidak beraturan, juga sulit untuk diingat pendengarnya.

Demikian pembahasan mengenai pertanyaan mengenai panjang pendek bunyi dapat disusun membentuk sebuah apa. Bisa disimpulkan jawabannya adalah pola irama. Ketiga jawaban lainnya yakni pola nada, musik, dan bunyi masih kurang tepat.

Sementara itu pola irama menggambarkan susunan nada yang khas, menjadi karakteristik lagu. Meski bisa saja dipersepsikan berbeda oleh tiap orang, namun pola yang khas ini membuatnya mudah untuk dikenali.

Tinggalkan komentar