Bagaimana jawaban soal panjang dan pendek bunyi pada sebuah lagu membentuk sebuah? Pertanyaan ini akan membahas salah satu materi Seni Budaya SMP kelas VII.
Seperti yang diketahui, lagu memiliki pelbagai elemen yang menentukan perbedaannya. Salah satunya yaitu durasi nada, yang akan dibahas pada pembahasan lengkap berikut.
Pertanyaan:
Hal yang terbentuk dalam suatu lagu dengan menggunakan panjang pendek bunyi yang berbeda-beda adalah?
a. Bentuk irama
b. Lagu irama
c. Jenis irama
d. Pola irama
Jawaban:
Jawabannya yaitu D. Pola irama, karena pola merupakan tatanan yang mengatur durasi tiap bunyi pada lagu. Sedangkan itu, irama juga memiliki fungsi sebagai pengatur bunyi.
Untuk pilihan A. bentuk irama, bisa dikatakan kurang tepat untuk menjawabnya. Istilah bentuk pada lagu sebenarnya jarang digunakan, karena yang lebih tepat adalah pola.
Kemudian, pada pilihan B. lagu irama tentunya juga tidak benar. Hal ini disebabkan karena istilah lagu irama kurang tepat digunakan, terutama untuk pertanyaan tersebut.
Terakhir, pilihan C. jenis irama sayangnya bukan jawaban yang benar. Istilah ini juga tidak digunakan, karena adapun istilah yang lengkap adalah jenis-jenis pola irama.
Pembahasan Mengenai Pola Irama
Seperti yang diketahui, bahwa dalam membuat lagu ada yang namanya irama. Apabila tanpanya, maka lagu akan terlihat seperti tidak beraturan ketika sedang dimainkan.
Definisi dari irama adalah sebuah alur atau gerakan yang membentuk struktur dari bunyi pada musik. Hasil dari irama adalah sebuah pola, yang akan membentuk tiap bagian lagu.
Hal tersebut dikarenakan pada sebuah musik, tentunya akan ada bunyi yang panjang maupun pendek. Irama-irama tersebut kemudian dimainkan secara berkala, hingga membentuk pola.
Pengulangan bunyi-bunyi ini dihasilkan oleh instrumen ritmis seperti gendang, gong, dan lain-lain. Akan tetapi, pola tersebut juga dapat dihasilkan pada instrumen melodis.
Singkatnya, durasi setiap bunyi pada lagu yang diulang akan membentuk pola irama. Sehingga, jawaban D di atas lah yang tepat untuk menjawab soal kesenian tersebut.
Lalu, seperti apa kira-kira kegunaan serta fungsi dari sebuah pola irama? Sebagai informasi lengkapnya, mari bahas mengenai macam-macam fungsinya di bawah ini:
1. Memberi Pembawaan Bagi Audiens
Saat mendengarkan pertunjukkan atau pentas musik, terkadang timbul rasa dari hati untuk ikut menyanyikan musik tersebut. Murid-murid juga tentunya pernah merasakan hal serupa.
Hal tersebut dapat terjadi berkat dorongan dari pola irama yang ada pada pentas tersebut. Elemen lagu ini mampu memberikan pembawaan yang dapat terhubung ke audiens.
Selain itu, pengulangan bunyi secara bertahap juga akan membuat pendengar menjadi mudah mengingatnya. Audiens akan menjadi terdorong untuk ikut bernyanyi.
2. Memberi Panduan Secara Tidak Langsung
Seperti yang diketahui, menghafal tiap melodi pada sebuah lagu tentunya tidak mudah. Terutama untuk musik dengan durasi yang lebih panjang, disertai lirik yang berbeda-beda.
Dengan adanya pola tersebut, musik akan menjadi mudah diingat. Saat memainkannya pun, pola juga dapat menjadi acuan bagi pemain instrumen untuk mengikuti alunan lagu.
Sesuai dengan definisinya, pola irama memiliki struktur yang repetitif dan teratur. Jika diibaratkan, hal ini dapat menjadi pondasi dalam bagaimana memainkan lagu tersebut.
3. Membedakan Sebuah Lagu
Terakhir, kehadiran dari pola dalam irama juga dapat membuat suatu musik menjadi unik. Ada pelbagai jenis pola irama yang umumnya diketahui, dengan kriterianya masing-masing.
Contohnya yaitu pola irama rata. Adapun lagu yang menggunakannya akan memiliki ketukan yang seirama, serta konsisten sampai akhir. Misalnya seperti lagu “Topi Saya Bundar”.
Lalu, ada juga yang dinamakan dengan pola irama tidak rata, dimana alurnya berubah sepanjang musik. Akan tetapi, jenis ini tetap memiliki susunan yang teratur, hanya saja sifatnya dinamis.
Kesimpulannya, panjang dan pendek bunyi pada sebuah lagu membentuk sebuah pola irama. Tidak hanya sebagai pedoman, hal ini juga mampu melekatkan musik kepada audiens.
Itu dia pembahasan mengenai panjang dan pendek bunyi pada sebuah lagu membentuk sebuah. Informasi ini dapat dijadikan sebagai referensi bagi murid saat menjawab soal.