Seni termasuk peninggalan bersejarah yang menggambarkan banyak cerita dari perjuangan bangsa Indonesia, termasuk lagu wajib. Biasanya lagu wajib menggunakan irama yang seperti apa? Perihal tersebut cukup sering ditanyakan dalam mata pelajaran sekolah.
Apalagi, lagu wajib sudah dikenalkan sejak dini kepada siswa dengan membawakannya setiap upacara bendera. Guru dan siswa yang menyanyikannya di depan juga menunjukkan cara menyanyi tertentu yang menggambarkan suasana lagu. Jadi, tidak asal menyanyikannya tanpa irama.
Pertanyaan:
Biasanya lagu wajib menggunakan irama yang bagaimana?
A. Stakato
B. Himne
C. Fortississimo
D. Semuanya benar
E. Pianissimo
Jawaban paling tepat untuk menjawabnya yaitu B, yakni himne.
Pembahasan untuk Masing-masing Pilihan
Lagu wajib dianjurkan bagi semua orang untuk mempelajari dan menyanyikannya. Umumnya, lagu wajib diciptakan sebagai identitas dan cerita dari suatu negara. Biasanya berkisah seputar perjuangan di masa penjajahan hingga menjelang kemerdekaan.
Dimulai dari opsi A, yaitu stakato. Istilah ini merajuk kepada cara untuk menyanyikan sebuah nada dengan mode pendek-pendek atau terputus-putus. Tentu metode ini kurang sesuai jika digunakan untuk membawakan lagu wajib yang bernada semangat.
Stakato lebih sesuai untuk menggambarkan suasana yang jenaka dan eksploratif. Sudah ada sejak abad 20, teknik ini terus berkembang baik untuk nyanyian hingga permainan alat musik. Untuk menjawab pertanyaan ini, stakato bukanlah opsi yang tepat.
Pilihan C, forsissimo juga merupakan teknik bermusik. Simbolnya adalah ff, yang berarti menghasilkan suara sangat nyaring. Meski teknik ini cukup umum digunakan untuk bermain alat musik, namun tidak demikian dengan lagu wajib.
Semangat menggelora yang tergambar dalam lagu wajib tidak berarti harus dinyanyikan dengan sangat nyaring. Sebab, justru bisa mengurangi makna sebenarnya yang hendak ditampilkan dalam lagu tersebut. Berarti, C belum tepat untuk menjawab pertanyaannya.
Selanjutnya adalah opsi D, yang berisi pertanyaan bahwa seluruh jawaban benar. Ini tentu tidak tepat, karena seperti yang dibahas sebelumnya, stakato serta fortissimo bukanlah karakteristik yang pas untuk lagu wajib. Maka, pilihan D bisa diabaikan.
Kemudian ada E, yang jawabannya berupa pianissimo. Dalam dunia musik digambarkan dengan simbol pp, yang artinya menghasilkan suara sangat lembut. Menggunakan pianissimo untuk membawakan lagu wajib kurang tepat, sebab tidak sesuai dengan suasananya.
Nuansa lagu wajib sangat bersemangat dan menggambarkan daya juang masyarakat di kala itu dalam upaya merebut kembali kemerdekaan Indonesia. Karena itulah E bukan jawaban yang benar.
Pilihan yang paling sesuai untuk pertanyaan tersebut adalah B, yakni himne. Sesuai dengan karakteristik dari lagu nasional, B dapat dikatakan jawaban paling tepat. Himne termasuk jenis irama yang khidmat, kepahlawanan, dan biasanya memiliki unsur pencerahan.
Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan dari bagian sebelumnya tentang masing-masing opsi, yang mengarah ke jawaban paling sesuai yaitu B: himne. Dalam lagu kebangsaan, kesan yang ingin ditampilkan adalah kekuatan dari perjuangan dan juga mengenang jasa dari para pahlawan.
Nuansa yang penuh semangat namun sekaligus khidmat dari himne sangat cocok untuk lagu wajib. Jadi bukan sekadar menyalakan api semangat, namun juga menghadirkan makna tersendiri bagi pendengarnya. Terutama terkait dengan perjuangan di masa menjelang kemerdekaan.
Keempat opsi lainnya kurang tepat untuk digunakan dalam membawakan lagu kebangsaan. Pianissimo terlalu lembut, fortissimo terlalu nyaring, dan gaya menyanyi putus-putus ala stakato tidak cukup menggambarkan semangat dalam lagu wajib.
Demikian pembahasan dari pertanyaan biasanya lagu wajib menggunakan irama yang seperti apa. Kesimpulannya yakni himne merupakan jawaban paling pas sebagai cara menyanyikan lagu wajib.