Alat musik yang hanya bisa memainkan irama dalam lagu disebut? Pertanyaan ini akan dibahas dalam pelajaran Seni Budaya mengenai permainan instrumen.
Banyak yang mengenal bahwa kini, terdapat beragam instrumen yang dimainkan dalam orkes. Untuk menjawabnya, murid perlu memahami pembahasan mengenai soal tersebut.
Pertanyaan:
Alat musik yang hanya bisa memainkan irama dalam lagu disebut?
a. alat musik melodis
b. alat musik ritmis
c. ansambel vokal
d. ansambel gabungan
Jawaban:
Jawabannya yaitu B. alat musik ritmis. Alasannya karena suara dari instrumen ini tidak memiliki melodis atau alunan nada. Instrumen ini hanya dimainkan sebagai pelengkap saja.
Untuk pilihan A. alat musik melodis, jawaban ini tentu salah. Alasannya yaitu sesuai namanya, instrumen dalam kategori ini akan memunculkan melodi saat dimainkan.
Lalu, pilihan C. ansambel vokal juga bukan opsi yang tepat. Meski suara manusia juga digunakan untuk membentuk irama, namun yang ditanya kali ini yaitu alat.
Terakhir, pilihan D. ansambel gabungan tentunya bukan opsi benar. Alasannya sedikit serupa dengan opsi C tadi, yaitu karena yang dipertanyakan dalam soal yaitu alat secara spesifik.
Pembahasan Mengenai Instrumen Ritmis
Dalam orkes maupun ansambel, setiap peserta dapat menggunakan instrumen yang berbeda untuk memberi keanekaragaman. Salah satunya yaitu alat musik ritmis.
Bedanya dengan instrumen-instrumen dengan suara melodis, alat tersebut hanya memiliki suara yang konstan. Tidak ada bunyi nada misalnya do, atau re, serta bunyi-bunyi melodis lainnya.
Lantas, mengapa instrumen ini digunakan ketika memainkan lagu? Karena kegunaan utamanya adalah sebagai pengiring irama dalam ansambel tersebut.
Seperti yang sudah dibahas dalam materi mengenai musik, murid tentunya tahu mengenai irama. Kegunaan dari irama ini adalah untuk mengatur bagaimana lagu dimainkan.
Meski sejatinya irama dapat dilatih tanpa menggunakan instrumen ritmis, namun keberadaan instrumen ini akan sangat membantu. Terutama, bagi orkes yang diikuti banyak peserta.
Singkatnya, alat musik yang hanya bisa memainkan irama dalam lagu disebut dengan alat musik ritmis. Mengenai pembahasan lebih lanjut tentangnya, simak poin-poin berikut:
1. Ciri-Ciri Alat Musik Ritmis
Sesuai pembahasan di atas, instrumen yang dianggap ritmik akan hanya memunculkan irama. Adapun maksud dari pernyataan tersebut adalah bunyi serupa namun berulang-ulang.
Misalnya pada instrumen pukul, ciri-cirinya yaitu hasil bunyinya hanyalah suara pukulan. Adapun hasil bunyi yang dimunculkan juga tergantung cara memukulnya.
Akan tetapi, instrumen yang mengeluarkan melodi seperti gamelan, juga termasuk instrumen pukul. Sebab itu, murid perlu membedakan mana yang melodis, serta mana yang ritmis.
Yang terpenting, instrumen yang mengeluarkan set suara tak bernada akan termasuk dalam kategorinya. Mau itu dipukul, diadu, maupun digoyangkan secara berirama.
Selain itu, instrumen ritmis juga tidak bisa meniru nada seperti do, re, dan lain-lain. Karena itu, kehadiran alat melodis penting dalam ansambel yang menggunakan instrumen ritmis.
2. Contoh Alat Musik Ritmis
Ketika membicarakan mengenai contohnya, murid sudah pasti dapat membedakan setelah memahami penjelasan di atas. Untuk contoh, mari bandingkan piano dengan drum.
Saat mendengar permainan piano atau organ, akan muncul beragam nada dari yang paling rendah sampai melengking. Ini yang kemudian disebut sebagai alat musik melodis.
Lalu, coba bandingkan dengan solo drum dalam pementasan band-band yang memakainya. Hasil dari suara instrumen ini hanyalah pukulan dari objek yang dipukul pada drum.
Karena begitu, maka bisa dikatakan bahwa drum adalah instrumen dengan kategori tak bernada, atau ritmis. Gendang, tifa, dan instrumen serupa tentunya termasuk kategori ini.
Selain itu, apa murid pernah mendengar kastanyet? Dua lempengan yang ditabrak secara ritmik ini, juga termasuk instrumen ritmis. Sama halnya dengan instrumen simbal.
Begitulah penjelasan mengenai alat musik yang hanya bisa memainkan irama dalam lagu disebut. Murid akan dapat membedakan mana yang ritmis maupun melodis dengan mudah.